Arab Saudi Larang Umroh Sementara Warganya
Arab Saudi Larang Umroh Sementara Warganya

Maklumat tentang
pelarangan umroh bagi warga Saudi Arabia tertulis dalam akun media sosial
kementerian luar negeri Saudi Arabia pada hari Rabu tanggal 04 Maret 2020.
“Arab Saudi Menghentikan
Sementara Ibadah Umroh Bagi Warganya dan Para Pemegang Iqomah” Cuit Kementerian
luar negeri Arab Saudi melalui media twitter @KSAmofaEN, Rabu (04/02/2020).
Larangan umroh
tersebut juga berlaku bagi para pemegang iqomah (izin tinggal) warga negara
lain di Saudi Arabia.
Tidak hanya
larangan umroh saja, mengunjungi tempat-tempat bersejarah disekitar Masjidil
haram dan Masjid Nabawi juga dilarang sementara dan belum diketahui sampai
kapan pelarangan ini diberlakukan.
Adanya maklumat
ini menuai beragam respon. Respon yang umum datang dari calon-calon jamaah yang
telah memiliki jadwal berangkat ibadah umroh ke tanah suci pada waktu dekat.
Hampir semua
elemen menyikapi kabar ini dengan tenang. Karena memang ini adalah bukan
kehendak manusia, bukan kemauan pihak kerajaan Saudi Arabia, bukan juga
keinginan pihak manapun. Ini murni karena mencegah sesuatu yang tidak
diinginkan.
Pada awalnya,
pelarangan ibadah umroh memang hanya berlaku bagi beberapa negara yang menurut
Saudi Arabia negara tersebut terpapar virus corona.
Namun belakangan
hampir semua negara tidak diperbolehkan masuk ke wilayah Arab Saudi baik untuk
melakukan ibadah umroh atau wisata ziarah.
Otoritas Arab
Saudi sebelumnya mengumumkan satu orang warganya positif terinfeksi virusCorona. Informasi tersebut dibenarkan oleh pihak kementerian kesehatan Arab
Saudi. Lebih lanjut, kementerian kesehatan mengatakan bahwa pria yang positif
terinfeksi virus corona setelah pulang dari negara Bahrain.
Kabar tentang
larangan umroh bagi warga saudi sendiri sontak membuat heboh. Diketahui dari
beberapa youtube Indonesia yang ada di Arab Saudi menginformasikan kondisi
terkini setelah adanya pelarangan.
Seorang
youtuber bernama Kacong Putra membuat sebuah video tentang kondisi Makkah dan
Madinah khususnya setelah adanya pelarangan umroh bagi warga Arab Saudi.
Dengan adanya
larangan ini tentu saja para youtuber juga tidak bisa ngevlog di sekitar Masjidil
haram dan Masjid Nabawi.
Larangan ini
bersifat sementara, akan tetapi belum ada siaran resmi dari otoritas Arab Saudi
terkait batas akhir dari pelarangan ini. Barangkali sampai virus corona
benar-benar dapat ditaklukan sehingga tidak lagi menyebar ke berbagai negara.
Tidak ada yang
salah dengan otoritas Arab Saudi. Semua langkah yang diambil adalah demi
keselamatan semuanya. Otoritas Saudi tidak ingin tempat suci tercemar dengan
virus corona.
Tentu ada
banyak hikmah yang dapat kita petik dari kejadian ini. Ada yang sudah di
bandara dan tinggal masuk pesawat untuk terbang tetapi kemudian harus gagal
berangkat setelah ada informasi dari pihak otoritas bandara.
Ada juga yang
sudah siap-siap berangat umroh dari rumahnya. Ada yang sudah selamatan. Minta doa
kepada tetangga agar diberikan keselamatan dan kelancaran ibadah umrohnya. Tetapi
kemudian tidak jadi berangkat. Sedih memang sedih.
Sebagai orang
yang beriman, kita tentu akan sangat lapang dada menerima takdir terbaik dari
Allah Swt. Ada banyak hikmah yang kita dapatkan. Salah satunya kesabaran. Mungkin
Allah Swt ingin kita lebih bersabar.
Atau juga Allah
Swt ingin kita memperbaiki diri sebelum betul-betul menhadapnya di Baitullah. Bagi
yang beriman, semua masalah justeru terasa nikmat. Karena orang beriman percaya
bahwa segala sesuatu yang menimpa dirinya adalah yang terbaik dari Allah Swt.
Semoga ujian
global ini tidak lama. Virus corona yang menyebar segera ditemukan obatnya dan
tidak menyebar ke banyak negara. Aamiin. Kepada Allah Kita Bertawakkal.