Jamaah Haji 2020 dari Provinsi Lain Sudah Mulai Berdatangan di Makkah
Assalamu’alaikum wr wb
Apa kabar bapak/ibu semua? Semoga sehat selalu, murah rejeki,
dan senantiasa berada dalam keadaan sehat wal afiat aamiin.
Covid-19
Dilansir dari twitter resmi portal berita saudi news50, bahwa
peningkatan pasien sembuh covid-19 kian meningkat. Itu artinya ada tanda-tanda
positif.
Semoga musibah covid-19 yang menimpa manusia di seluruh
dunia, segera hilang dan keadaan segera normal kembali.
Dari data diatas, ada pertanda baik untuk sektor haji dan
umroh. Mudah-mudahan awal musim 1442 H/2021 M, program umroh segera dibuka agar
kaum Muslimin yang sempat tertunda bisa segera melaksanakan ibadah ke tanah
suci Makkah.
Haji tahun ini benar-benar berbeda dari tahun-tahun silam. Mulai
dari jumlah jamaah, prosesi haji, dan lainnya sangat berbeda.
Bahkan dalam sebuah kesempatan, menteri haji Arab Saudi, Dr.
Muhammad Saleh banten mengatakan kurang lebih begini “Allah SWT tuhan semesta
alam telah memilih sebahagian orang dari miliaran orang didunia untuk
melaksanakan ibadah haji tahun ini. Ini bukan semata-mata keinginan kita
manusia tetapi murni takdir Allah SWT yang harus kita percayai dan yakini. Ini bukan
intervensi manusia, ini murni pilihan Allah SWT.
Beberapa jamaah haji dari daerah Qasim Arab Saudi sudah
terlihat masuk ke area Makkah untuk melaksanakan haji tahun ini.
Tentu dengan protokol kesehatan yang cukup ketat. Menurut informasi,
bahwa jamaah haji tahun ini harus melakukan karantina sebelum dan sesudah haji,
menjaga jarak dengan jamaah lain, selalu menggunakan masker, dan protokol
kesehatan lainnya.
Sementara itu, kabar lain tentang penutupan sementara akses
jalan al hada Thaif akibat hujan yang turun di negeri Thaif.
Menurut pemantauan, saat ini akses jalan menuju pegunungan
alhada sudah dibuka kembali. Sebagaimana dikutif dari twitter @makkahregion.
Semoga kita diberikan kesehatan selalu oleh Allah SWT dan
diberikan rejeki untuk bisa berkunjung ke tanah suci Makkah Al Mukarromah dan
Madinah Al Munawwarah.